TERAPI BEDAH LASER PADA ELIMINASI TATTO





Prof. Dr.med.dr. Puruhito, FICS, Sp.B/T


  • PENDAHULUAN
  • Terapi bedah laser untuk memusnahkan tato mulai dipakai dan disenangi saat ini, karena pemusnahan tato dengan menggunakan laser dipandang sebagai cara aman dan efektif dengan hasil yang memuaskan.

  • DEFINISI
  • Tato terbentuk dari partikel-partikel besar pigmen yang di-injeksikan kedalam kulit, yang oleh tubuh dianggap sebagai benda asing. Kulit melakukan penolakan terhadap benda asing tersebut dan berusaha untuk memusnahkannya, namun partikel tinta yang membentuk tato berukuran besar. Tubuh tersebut kemudian merespon dengan membungkus keseluruhan tato dalam dinding kolagen yang secara efektif menyebabkan tato tersebut tercetak didalam kulit secara permanen.

    Pemusnahan tato dengan menggunakan laser adalah cara aman dan efektif dengan hasil yang memuaskan. Tanpa adanya efek samping yang biasa terjadi pada metode pemusnahan alternatif seperti demabrassi dan excisi surgical, penggunaan laser saat ini adalah metode alternatif pilihan bagi dokter dan pasien.

  • ALAT YANG DIPAKAI
  • Sekarang ini, proses tato dilakukan dengan menggunakan mesin tato elektrik dengan jarum yang secara cepat menusuk kulit dengan gerakan naik turun.


    Ruby laser, yang memancarkan sinar merah murni, digunakan untuk menghilangkan tato dan pigmen kulit coklat yang abnormal atau gelap. Karena prinsip utama dari pengobatan dengan laser berdasarkan pada penyerapan sinar, maka beberapa warna pada tato akan lebih mudah dihilangkan dibanding warna lainnya. Sebagai contoh, tinta hitam dan biru dapat dibersihkan secara mudah karena kedua sinar tersebut lebih mudah menyerap sinar merah. Kebalikannya adalah tato berwarna merah, yang sangat sulit untuk dihilangkan.

    Laser tersebut secara mekanis menyinari pigmen warna dari tato, yang tersebar didalam kulit dan dibawa oleh sel lainnya. Meskipun permukaan dari kulit tidak pecah sebagai akibat dari pengobatan dengan Pulse Dye laser, ada kemungkinan beberapa pigment keluar melalui permukaan kulit dengan penggunaan Ruby laser.

  • MEKANISME PROSES PEMUSNAHAN
  • Sebagian besar dokter bedah kulit berpendapat bahwa pemusnahan tato secara total adalah tidak mungkin. Tato dibuat dengan tujuan permanen, sehingga menghilangkannya pun juga menjadi sulit. Ada beberapa metode pemusnahan tato dan salah satu diantaranya adalah laser. Tingkat variasi warna yang ditinggalkan bergantung pada beberapa faktor seperti ukuran, lokasi, kemampuan seseorang untuk pulih, bagaimana tato tersebut dibuat dan berapa lama tato tersebut.

    Sebagai contoh, tato yang dibuat oleh artis tato yang berpengalaman akan mudah untuk dihilangkan karena pigment tinta diinjeksi pada lapisan kulit yang sama. Tato baru mungkin akan lebih sukar dihilangkan dibanding dengan tato lama.

    Para dokter tidak dapat memprediksi secara pasti tingkat pemusnahan tato karena biasanya mereka tidak mengetahui tinta tato jenis apa yang digunakan diantara 100 jenis tinta tato yang ada. (Biro FDA Amerika Serikat mengkategorikan tato pigment sebagai zat pewarna aditif, yang dikhususkan untuk lapisan kulit bagian atas).

    Proses pemusnahan tato bukan menjadi dasar orang beranggapan bahwa tato bersifat temporer. Proses pemusnahan biasanya membutuhkan waktu 6 atau lebih pengobatan, dan pemusnahan secara total bukan merupakan jaminan.

    Pengobatan dengan Ruby laser memiliki beberapa kelemahan, seperti adanya memar atau rasa panas (blister) untuk beberapa saat setelah setiap pengobatan. Perlu diingat bahwa dengan metode ini sekalipun, terdapat kurang dari 5% kemungkinan adanya bekas luka.

    Berdasarkan pada teori photothermolysis, proses pemusnahan tato secara sukses bergantung pada penyerapan sinar/cahaya oleh pigmen partikel tato didalam kulit. Sinar laser menyebabkan partikel tato menjadi panas secara cepat dan diikuti dengan pecahnya kapsul kolagen dan pigmen itu sendiri.

    Bagian-bagian dari pecahan pigmen tersebut kemudian akan dikeluarkan oleh sistem kekebalan tubuh. Setelah area yang diobati sembuh, proses pengobatan dapat dilakukan kembali untuk memusnahkan lapisan pigmen yang lebih dalam hingga keseluruhan tato hilang sama sekali.

  • PROSEDUR DASAR PENGOBATAN
  • Panjang gelombang cahaya yang berbeda mengenai warna tinta yang berbeda dan secara umum, biru/hitam, merah dan hijau dapat dimusnahkan secara keseluruhan dengan tingkat kesuksesan yang tinggi. Warna lain mungkin akan pudar akan tetapi lebih sukar untuk dihilangkan dengan tingkat kesuksesan yang sama.

    Inflamasi, eritema, pucat, dan pendarahaan adalah titik akhir pengobatan. Kulit harus didinginkan secepatnya setalah pengobatan meskipun blister masih terjadi. Untuk memberikan kesempatan pada kulit untuk pulih, setiap pengobatan harus berjarak 6-8 minggu. Jumlah pengobatan yang diperlukan bergantung pada tipe dan bentuk dari tato, namun secara umum, biasanya berlangsung selama 8-12 pengobatan bagi profesional dan 4-6 pengobatan bagi amatir.

    Sebagai persiapan awal, dokter merekomendasi produk non-aspirin untuk pusing atau sakit ringan sebelum prosedur dimulai, karena aspirin dan golongan non anti-inflamasi non steroid seperti Ibuprofen dapat menyebabkan memar setelah pengobatan. Langkah sebelum pengobatan lebih lanjut dapat berupa penggunaan prescription anesthetic cream 2 jam sebelum pengobatan, yang dihapus menjelang dimulainya pengobatan laser.

  • SETELAH PENGOBATAN
  • Menyusul pengobatan, dokter akan menggunakan antibakterial (antibacterial ointment) dan dressing di tempat tato yang harus dijaga untuk tetap bersih dengan penggunaan antibakterial seperti yang dianjurkan oleh dokter. Membersihkan tubuh atau mandi sehari setelah pengobatan masih diperbolehkan, tetapi lokasi pengobatan tidak boleh diusap. Kulit akan terasa panas untuk beberapa hari dan lokasi pengobatan akan terus berwarna merah selama beberapa minggu.

  • EFEK SAMPING
  • Beberapa efek samping dari pengobatan dengan menggunakan laser dapat berupa hiperpigmentasi, atau sisa warna pada kulit di lokasi pengobatan, dan hipopigmentasi, dimana pada lokasi pengobatan terjadi kekurangan pigmen warna kulit. Kemungkinan efek samping lainnya dapat berupa infeksi pada lokasi pengobatan, ketidak sempurnaan proses pemusnahan pigmen tato, dan 5% kemungkinan adanya permanen bekas luka.




    Komentar

    Postingan Populer